Rayakan Rasulan Meriah, Warga Purwodadi Kirab 9 Gunungan

en 03 Juli 2024 17:28:42 WIB

Purwodadi, (SIDA), Ribuan warga tumpah ruah untuk menyaksikan kirab gunungan yang diadakan oleh Pemerintah Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus dalam rangka memperingati rasul pada Rabu (03/07/2024) siang.

Dalam rangka rasulan pada tahun ini, Kalurahan Purwodadi berhasil menampilkan kirab budaya dan berbagai pertunjukan budaya yang cukup meriah dari tahun sebelumnya. seperti kirab gunungan,  Bregodo, Reog, Jathilan, Seni Tari, Drum Band, dsb.

Acara rasulan Kalurahan Purwodadi juga dihadiri Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih, Dra. Anik Prihdiyani Kabid ATLAS Kunda Kabudayan Kab Gunungkidul, Panewu Tepus Subiantoro, Bangsawan dari Pulau Bali dan Forkompinkap Tepus.

Dalam sambutannya, Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan bahwa dirinya senang jika masih ada acara-acara yang bersangkutan dengan kebudayaan seperti rasulan di tingkat kalurahan.

Dari Kunda Kabudayan Kabupaten Gunungkidul Dra. Anik Prihdiyani juga mengatakan dengan tegas bahwa Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan selalu mendukung kegiatan positif seperti yang dilakukan di Kalurahan Purwodadi ini.

Ini luar biasa. Ini adalah salah satu dari bentuk guyub rukun warga Gunungkidul, yang salah satunya dilakukan di Kalurahan Purwodadi saat ini.dengan sesuai Tema Greget Rumaket” ucap Anik.

Sementara itu Lurah Purwodadi, Sagiyanto mengatakan bahwa rasulan tahun ini memang berbeda dengan tahun- tahun kemarin. Rasulan kali ini memang sengaja diselenggarakan secara besar-besaran dan meriah. 

Sagiyanto menyatakan bahwa rangkaian rasulan Kalurahan Purwodadi sudah dilakukan sejak Senin (01/07) dengan melakukan Upacara Sedekah Laut (Ngalangi) bersama di Pantai Nglambor dan dilanjutkan tayuban pada malam harinya di balai Kalurahan Purwodadi.

Selanjutnya pada Selasa (02/03/2024) malam juga berhasil menampilkan Seni Drama Kethoprak dari para tokoh seniman Pamong Kalurahan Purwodadi dengan Lakon “Waridan Waridun” Sutradara Bapak Sapari. dilanjutkan dengan kirab budaya yang dilakukan Rabu siang dan diakhiri dengan pertunjukan wayang kulit semalam suntuk oleh dalang Ki Wiji Nugroho dari kota Yogyakarta.

 

''Semoga rasul tahun ini selain dapat menghibur dan mengungkap rasa syukur. Semoga juga bisa menjadi media silaturahmi, edukasi dan komunikasi bagi kita semua,

" pungkas Sagiyanto.

(en)

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar