Kalurahan Purwodadi

Pelaksanaan kegiataan pencocokan dan penelitian (Coklit) serentak data pemilih Pilkada 2020 Kalurahan Purwodadi dimulai. Diawali dengan pelaksanaan apel kesiapan PPDP dalam rangkaian Gerakan Coklit Serentak (GCS) di halaman Balai Kalurahan Purwodadi Kapanewon Tepus.

Apel tersebut yang diikuti oleh Lurah Purwodadi, Babinkantibmas Purwodadi, perwakilan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang terdiri dari 19 Padukuhan atau 21 TPS dengan tetap menerapkan protokol pencegahan Covid-19 disertai gerakan pakai masker.

Usai apel dilanjutkan dengan melakukan coklit terhadap 5 tokoh masyarakat dan agama setiap Padukuhan atau setiap TPS. Perwakilan Panitia Pemilihan Kapanewon (PPK) Tepus Oky Arisandi, Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kalurahan Purwodadi Sulistiyo turun mendampingi PPDP yang melakukan coklit.

Oky mengungkapkan, Kegiatan coklit ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh warga Kalurahan Purwodadi telah memenuhi syarat memilih. Terpenuhi haknya dalam memilih dan masuk ke dalam data pemilih, pelaksanaan coklit nantinya berlangsung kurang lebih selama satu bulan mulai 15 Juli hingga 13 Agustus 2020. Tentunya dalam setiap tahapan PPK maupun PPS berkomitmen untuk tetap menjaga kualitas Pilkada Gunungkidul di tengah pandemi Covid-19.

Dalam melaksanaan coklit PPDP tetap menerapkan disiplin protokol pencegahan Covid-19 saat bertugas. Mulai dari menggunakan masker, face shield hingga kaos tangan, jelasnya, Sabtu (18/7)

Sementara itu, Lurah Purwodadi Bapak Sagiyanto,S.IP menjelaskan, bahwa pelaksanaan coklit itu sebagai kegiatan faktual pemilih guna di data dengan prinsip pemilihan yang demokratis. Dalam pelaksanaan coklit itu PPDP menjadi ujung tombak dalam melindungi hak pilih warga negera. Dan menyampaikan pesan kepada PPDP saat menjalankan tugasnya tetap mentaati protokol pencegahan Covid-19. Mengingat mereka mendatangi setiap rumah pemilih untuk melakukan pendataan. (endr)